Header Ads

ad

PENGEMBANGAN MATERI DI RPP



1.  Pengembangkan Materi pembelajaran
Pengembangan materi pembelajaran merujuk pada materi pokok dalam silabus dan kompetensi dasar yang termuat dalam kompetensi inti ke tiga (pengetahuan).Dalam penjabaran materi pembelajaran tetap diperlukan untuk melihat linierisai dengan kompetensi inti ke empat (keterampilan).
Hasil pengembangan materi pembelajaran dikelompokan dalam empat kategori, yaitu:
(1)  Fakta, merupakankejadian atau peristiwa yang dapat dilihat, didengar, dibaca, disentuh, atau diamati atau materi yang berupa nama-nama objek, nama tempat, nama orang, lambang, peristiwa sejarah, nama bagian atau komponen suatu benda dan lain sebagainya

(2)  Konsep, merupakan ide yang mempersatukan fakta-fakta atau dengan kata lain konsep merupakan suatu penghubung antara fakta-fakta yang saling berhubungan. Materi konsep berupa pengertian, definisi, hakikat, inti isi. Contoh konsep tentang zat cair (kelompok benda-benda seperti air, minyak, alkohol, bensin, dan spiritus) adalah zat yang mempunyai ciri-ciri bentuk selalu berubah sesuai  bentuk wadah/tempat yang ditempatinya,  volume dan beratnya selalu tetap, dapat mengalir dari tempat yang tinggi menuju ke tempat yang lebih rendah, tidak dapat dimampatkan. Konsep adalah kristalisasi dari fakta yang telah didefinisikan.
(3)  Prinsip, merupakan generalisasi tentang hubungan antara konsep-konsep yang berkaiatan atau lebih dikenal berupa dalil, rumus, postulat, adagium dan paradigma. Prinsip IPA bersifat analitik, sebab merupakan generalisasi induktif yang ditarik dari berapa contoh. Contoh yang merupakan prinsip adalah jika air dipanaskan maka akan menguap. Prinsip yang menghubungkan adalah konsep air, konsep panas, dan konsep penguapan. Termasuk ke dalam kategori prinsip adalah hukum, teori, dan azas.
(4)  Prosedur, merupkan sederatan langkah yang bertahap dan sistematis dalam menerapkan prinsip. Langkah prosedural merupakan bagian dari kompetensi pada aspek keterampilan. Pada pembelajaran biologi contohnya misalnya adalah proses pembuatan telur asin, langkah-langkah membuat sayatan preparat dan lain sebagainya.
Untuk melakukan identifikasi pada materi yang akan diajarkan apakah termasuk fakta, konsep, prinsip, prosedur atau gabungan beberapa diantaranya. Dengan mengetahui jenis materi yang akan dipelajari peserta didik, maka guru akan mendapatkan kemudahan dalam cara mengajarkannya.
Setiap jenis materi memerlukan pendekatan, strategi pengajaran atau model pembelajaran, metode, media dan sistem penilaiannya yang berbeda-beda.Misalkan untuk hanya mengajarkan fakta atau hafalan maka teknik “jembatan keledai” lebih mudah untuk digunakan namun untuk materi prosedural tentu saja demonstrasi atau praktikum pilihan yang lebih tepat.
Cara mudah untuk menentukan materi itu berupa fakta, konsep, prinisp atau prosedur adalah dengan jalan mengajukan pertanyaan tentang kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik :
·         Apakah kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik berupa mengingat nama suatu objek, simbol atau peristiwa? Jika jawabannya Ya, maka materi tersebut merupakan “fakta” Contoh : Nama-nama organ tubuh manusia, macam-macam jenis organel sel.
·         Apakah kompetensi dasar yang dikuasai peserta didik berupa konsep yang menyatakan suatu definisi, menulis ciri khas sesuatu, mengklasifikasi atau mengelompokkan, beberapa contoh objek sesuai dengan suatu definisi? Kalau jawabannya Ya, maka materi yang diajarkan adalah “konsep”. Contoh : Seorang guru Biologi menunjukkan beberapa tumbuh-tumbuhan kemudian peserta didik diminta mengelompokkan mana yang berakar serabut dan mana yang berakar tunggang.
·         Apakah kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik merupakan hubungan antara beberapa konsep, atau menerapkan hubungan antar berbagai macam konsep, bila jawabannya “Ya”, maka materi yang diajarkan merupakan prinsip.Contoh dalam pembelajaran biologi adalah tentang adanya saling mempengaruhi populasi pada perubahan lingkungan; tikus yang memakan tanaman padi akan semakin banyak karena populasi ular dan burung elang pemangsanya semakin sedikit






·         sedangkan bila kompetensi yang diajarkan harus berupa langkah-langkah atau prosedur secara urut maka materi tersebut  merupakan materi prosedur. Contoh : Seorang guru mengajarkan bagaimana cara mencangkok batang yang baik dan benar
Untuk lebih membantu memudahkan memahami keempat jenis materi tersebut bisa diamati tabel berikut :
Fakta
Konsep
Prinsip
Prosedur
menyebutkan kapan, nama dan dimana
definisi, identifikasi, klasifikasi, ciri-ciri
penerapan dalil, hukum atau rumus; hipotesis, hubungan antar variabel ( jika ...., maka ....)
diagram alir (flowchart) langkah langkah mengerjakan urut


Tidak ada komentar