Contoh RPP Biologi Kls XII. KD 3.4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan
Pendidikan : SMA N 8 Pekanbaru
Mata
Pelajaran : Biologi
Kelas /
Semester : XII / 1
Program` : IPA
Waktu : 6
x 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Memahami
konsep dasar dan prinsip-prinsip
hereditas serta implikasinya pada salingtemas
Kompetensi Dasar : 3.4
Menerapkan prinsip hereditas dalam
mekanisme pewarisan sifat.
Indikator
:
3.4.1
Menyebutkan prinsip hereditas dalam
mekanisme pewarisan sifat.
3.4.2 Menjelaskan prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
3.4.3 Menerapkan prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
I. Tujuan
Pembelajaran
:
Setelah proses belajar mengajar
diharapkan peserta didik dapat
:
1.
Menyebutkan prinsip hereditas dalam
mekanisme pewarisan sifat.
2. Menjelaskan prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
3. Menerapkan prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
II. Materi
ajar
:
fakta,
gambar petasilsilah Keluarga
Konsep
GENETIKA adalah ilmu yang
mempelajari sifat-sifat keturunan (hereditas) serta segala seluk beluknya
secara ilmiah.
Orang yang dianggap sebagai "Bapak Genetika" adalah JOHAN GREGOR MENDEL.
Orang yang pertama mempelajari sifat-sifat menurun yang diwariskan dari sel sperma adalah HAECKEL (1868).
Mendel mempelajari hereditas pada tanaman kacang ercis (Pisum sativum) dengan alasan:
1. Memiliki pasangan-pasangan sifat yang menyolok.
2. Biasanya melakukan penyerbukan sendiri (Self polination).
3. Dapat dengan mudah diadakan penyerbukan silang.
4. Segera menghasilkan keturunan.
GALUR MURNI adalah vanetas yang terdiri dari genotip yang homozigot. Simbol "F" (= Filium) menyatakan turunan, sedang simbol "P" (=Parentum) menyatakan induk.
HIBRIDA (BASTAR) adalah keturunan dari penyerbukan silang dengan sifat-sifat beda ——> jika satu sifat beda disebut MONOHIBRIDA, jika 2 sifat beda disebut DIHIBRIDA dst.
DOMINAN adalah sifat-sifat yang tampak (manifes) pada keturunan. RESESIF adalah sifat-sifat yang tidak muncul pada keturuna
1. HEREDITAS MENDEL.
• Tiap sifat organisma hidup dikendalikan oleh sepasang "faktor
keturunan". Pada waktu itu Mendel belummenggunakan istilah "gen".
• Tiap pasangan faktor keturunan menunjukkan bentuk alternatif
sesamanya, kedua bentuk alternatif disebut pasangan ALELA.
• Satu dari pasangam alela itu dominan dan menutup alela yang resesif
bila keduanya ada bersama-sama.
• Pada pembentukan "gamet" alela akan memisah, setiap gamet
menerima satu faktor alela tersebut c dikenal sebagai HUKUM
PEMISAHAN MENDEL atau PRINSIP SEGREGASI SECARA BEBAS.
• INDIVIDU MURNI mempunyai dua alela yang sama (homozigot), alel
dominan diberi simbol huruf besar sedang alel resesif huruf keciL
GENOTIP adalah komposisi faktor keturunan (tidak tampak secara fisik).
FENOTIP adalah sifat yang tampak pada keturunan.
Pada hibrida atau polihibrida berlaku PRINSIP BERPASANGAN SECARA BEBAS.
(konsep enzimselanjutnya terlampir)
Orang yang dianggap sebagai "Bapak Genetika" adalah JOHAN GREGOR MENDEL.
Orang yang pertama mempelajari sifat-sifat menurun yang diwariskan dari sel sperma adalah HAECKEL (1868).
Mendel mempelajari hereditas pada tanaman kacang ercis (Pisum sativum) dengan alasan:
1. Memiliki pasangan-pasangan sifat yang menyolok.
2. Biasanya melakukan penyerbukan sendiri (Self polination).
3. Dapat dengan mudah diadakan penyerbukan silang.
4. Segera menghasilkan keturunan.
GALUR MURNI adalah vanetas yang terdiri dari genotip yang homozigot. Simbol "F" (= Filium) menyatakan turunan, sedang simbol "P" (=Parentum) menyatakan induk.
HIBRIDA (BASTAR) adalah keturunan dari penyerbukan silang dengan sifat-sifat beda ——> jika satu sifat beda disebut MONOHIBRIDA, jika 2 sifat beda disebut DIHIBRIDA dst.
DOMINAN adalah sifat-sifat yang tampak (manifes) pada keturunan. RESESIF adalah sifat-sifat yang tidak muncul pada keturuna
1. HEREDITAS MENDEL.
• Tiap sifat organisma hidup dikendalikan oleh sepasang "faktor
keturunan". Pada waktu itu Mendel belummenggunakan istilah "gen".
• Tiap pasangan faktor keturunan menunjukkan bentuk alternatif
sesamanya, kedua bentuk alternatif disebut pasangan ALELA.
• Satu dari pasangam alela itu dominan dan menutup alela yang resesif
bila keduanya ada bersama-sama.
• Pada pembentukan "gamet" alela akan memisah, setiap gamet
menerima satu faktor alela tersebut c dikenal sebagai HUKUM
PEMISAHAN MENDEL atau PRINSIP SEGREGASI SECARA BEBAS.
• INDIVIDU MURNI mempunyai dua alela yang sama (homozigot), alel
dominan diberi simbol huruf besar sedang alel resesif huruf keciL
GENOTIP adalah komposisi faktor keturunan (tidak tampak secara fisik).
FENOTIP adalah sifat yang tampak pada keturunan.
Pada hibrida atau polihibrida berlaku PRINSIP BERPASANGAN SECARA BEBAS.
(konsep enzimselanjutnya terlampir)
Prinsip
masalah Hereditas yang harus dikuasai siswa adalah
1.
prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
2. Mendel dalam mekanisme pewarisan
sifat.
3.
penerapan prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
Prosedur
1. pra konsep (pengertian Hereditas)
2.
Prinsip hereditas
3.
Pola-pola hereditas (
Penyimpangan semu hokum mendel )
4. penerapan prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
III. Metode pembelajaran : 1. Pengamatan
2. Diskusi.
3. Eksperimen. ( simulasi )
IV. Kegiatan Pembelajaran /Langkah
– Langkah
A. Pendahuluan
·
Salam
,Doa , Sebagai implementasi nilai religius
·
Pengkondisian
kelas , sebagai implementasi nilai disiplin
·
Apersepsi,
Motivasi, penyajian prasarat
·
Penyampaian
Tujuan pembelajaran
B. Kegiatan Inti
Kegiatan
1 Menyebutkan
prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
·
Guru menyiapkan gambar yang
sesuai dengan materi pada fakta
·
Guru menayangkan gambar untuk
diamati siswa
·
Siswa
secara individu mengamati tayangan gambar tentang peta silsilah keluarga,
secara
cermat,teliti,untuk memenuhi rasa ingin tahu
( Eksplorasi )
·
Siswa secara individu mencatat
hasil temuannya
·
Siswa
mengembangkan temuan hasil pengamatannya dengan kelompok secara jujur dan
bertanggung jawab
( Elaborasi )
·
Secara
klasikal membahas hasil temuan sampai pada penyepakatan atau kesimpulan secara demokratis ( Konfirmasi )
·
Guru
memberikan penguatan berupa penjelasan sebagai penyempurnaan kesimpulan yang
dihasilkan siswa
Kegiatan
2. Menjelaskan prinsip hereditas dalam mekanisme
pewarisan sifat.
·
Guru menyiapkan gambar yang
sesuai dengan materi pada fakta
·
Guru menayangkan gambar untuk
diamati siswa
·
Siswa
secara individu mengamati tayangan gambar peta silsilah
keluarga, secara
cermat,teliti,untuk memenuhi rasa ingin tahu (
Eksplorasi )
Mendiskusikan secara kelompok prinsip hereditas dalam
mekanisme dalam pewarisan sifat yang
ditemukan dari identifikasi gambar
·
Siswa secara individu mencatat
hasil temuannya
·
Siswa
mengembangkan temuan hasil pengamatannya dengan kelompok secara jujur dan
bertanggung jawab
( Elaborasi )
·
Secara
klasikal membahas hasil temuan sampai pada penyepakatan atau kesimpulan secara demokratis ( Konfirmasi )
·
Guru
memberikan penguatan berupa penjelasan sebagai penyempurnaan kesimpulan yang
dihasilkan siswa
Kegiatan 3. Menerapkan prinsip hereditas dalam
mekanisme pewarisan sifat
·
Guru menyiapkan gambar yang
sesuai dengan materi pada fakta
·
Guru menayangkan gambar untuk
diamati siswa
·
Siswa
secara individu mengamati tayangan gambar peta silsilah
keluarga, secara
cermat,teliti,untuk memenuhi rasa ingin tahu (
Eksplorasi )
Mendiskusikan secara kelompok prinsip hereditas dalam
mekanisme dalam pewarisan sifat yang
ditemukan dari identifikasi gambar
·
Siswa secara individu mencatat
hasil temuannya
·
Siswa
mengembangkan temuan hasil pengamatannya dengan kelompok secara jujur dan
bertanggung jawab
( Elaborasi )
·
Secara
klasikal membahas hasil temuan sampai pada penyepakatan atau kesimpulan secara demokratis ( Konfirmasi )
·
Guru
memberikan penguatan berupa penjelasan sebagai penyempurnaan kesimpulan yang
dihasilkan siswa
C, Penutup
PT( Penugasan Terstruktur):
Carilah 3 contoh soal dan penyelesaian tentang kriptomeri,interaksi gen
KMTT( Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur):
carilah dari
berbagai sumber pelajaran kenapa mendel
menggunakan kacang arcis sebagai percobaan
·
Refleksi
/umpan balik
V.
Sumber/ Bahan /
Alat
Sumber :
1. Buku Biologi kelas XII, Dyah aryulina, Esis
2. Buku Biologi untuk SMA kelas XII,
karangan D.A Pratiwi, dkk
Erlangga.
3.
Buku –buku yang relevan.
Bahan: 1. Buku kerja siswa MGMP Biologi SMA/MA Kota
Pekanbaru
2. Bahan dari internet
3.ppt ( Power point)
Alat :
1. LCD 2. Leptop.
VI. Penilaian
Instrumen penilaian kegiatan 1:
Menyebutkan prinsip hereditas dalam
mekanisme pewarisan sifat.
Instrumen
penilaian kegiatan 2:
Menjelaskan prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat.
Instrumen
penilaian kegiatan 3
prinsip
hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat
1. Penilaian Afektif :
|
pengamatan
|
Diskusi kelas
|
eksperimen
|
Skor
|
|
|
|
Nama Siswa
|
|
|
|
2. Penilaian Psikomotorik
|
Melakukan eksperimen
|
Pengolahan data
|
Ketrampilan menggunakan alat
|
presentasi
|
Skor
|
|
|
|
|
Nama siswa
|
|
|
|
|
Indikator penilaian:1. Melakukan eksperimen
2. pengolahan data
3. ketrampilan menggunakan alat
4. Presentasi
Mengetahui Pekanbaru, 27
April 2012.
Kepala SMA N 8 Pekanbaru, Guru Mata Pelajaran Biologi,
Drs.H.Nurfaisal,MPd
Almansyahnis, S.Pd
NIP.196206181988021003 NIP 19630420 198512 2002
Post a Comment